Sunday, June 24, 2012

Khasiat Buah Delima


Bismillahirrahmanirrahim.....

Delima (punica granatum) adalah tanaman buah-buahan yang dapat tumbuh hingga 5-8 m, bunga-nya tunggal dan bertangkai pendek, keluar di ujung ranting atau di ketiak daun yang paling atas, biasanya, terdapat satu sampai lima bunga, warnanya merah, putih, atau ungu. Berbunga sepanjang tahun. Buahnya buah buni, bentuknya bulat dengan diameter 5–12 cm, warna kulitnya beragam, seperti hijau keunguan, putih, cokelat kemerahan, atau ungu kehitaman. Kadang, terdapat bercak-bercak yang agak menonjol berwarna tebih tua. Bijinya banyak, kecil-kecil, bentuknya bulat panjang yang bersegi-segi agak pipih, keras, tersusun tidak beraturan, warnanya merah, merah jambu, atau putih.  Tanaman ini diperkirakan berasal dari Timur Tengah yaitu Iran, namun telah lama dikembangbiakkan di daerah Mediterania. Tanaman ini juga banyak ditanam di daerah Cina Selatan dan Asia Tenggara.

Mari kita menelusuri lebih jauh manfaat buah delima bagi kesehatan tubuh. Bagi para pencinta buah delima, Anda akan senang mengetahui bahwa Delima kaya akan antioksidan polyphenols, seperti tannin dan anthocyanin bahkan kandungannya antioksidan dalam buah ini diperkirakan melebihi jus buah yang lain, anggur merah dan green tea.  Penelitian medis telah menunjukkan bahwa pasien yang mengonsumsi jus delima setiap hari dapat merasakan berbagai keuntungan, yakni kadar kolesterol menurun, memperoleh vitamin C lebih banyak, serta aliran darah ke jantung meningkat. Ini berarti jus delima juga efektif untuk menjaga jantung supaya tetap sehat dan menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Dari sejumlah penelitian ilmiah, diantaranya dilakukan oleh University of Wisconsin dan the University of California, Los Angeles. Penelitian tersebut erhasil membuktikan bahwa minyak, jus, serta ekstrak buah delima memiliki potensi untuk mencegah berbagai penyakit kanker. Diantaranya adalah kanker payudara, kanker kulit, dan kakner usus serta paru-paru.

Profesor Michel Aviram peneliti asal Israel yang dilansir oleh situs Health Freedom menemukan sumber antioksidan yang paling tinggi yaitu pomegranate atau yang dikenal dengan buah delima, hasil ini dibuktikan oleh para peneliti dari University of California, Barkley bahwa buah delima mengandung senyawa elagik dan polifenol yang memiliki banyak manfaat untuk tubuh, zat antioksidan dalam buah ini mencegah aterosklerosis atau penyumbatan pembuluh darah arteri akibat penumpukan kolesterol, juga terkait dengan pencegahan masalah kardiovaskular, karena dapat membantu memulihkan luka akibat aterosklerosis. Penelitian lain oleh Aviram terhadap manfaat buah delima adalah mampu menurunkan LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan HDL (kolesterol baik) hingga 20 persen.

Dari semua manfaat buah delima atau ar-rumman dalam bahasa Arab diatas sebenarnya AlQur'an sudah melansirnya terlebih dahulu, kurang lebih 1400 tahun yang lalu yang terdapat dalam surat Al-Anam ayat : 99 yang artinya : "Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman".

Cara mengkonsumsi buah delima selain dimakan dalam keadaan segar, buah delima juga bisa dijadikan jus segar. Bahkan saking populernya buah delima telah dibuat sebagai jus kemasan dan yogurt.

Akhirnya... semoga artikel ini bermanfaat dan marilah kita mulai mengkonsumsi buah delima sejak sekarang...

0 comments:

Post a Comment